Hal itu lantaran sekelompok bapak-bapak tersebut kompak mengenakan kaos bertuliskan Warga Jaga Warga yang merupakan hastag yang kerap digaungkan saat aksi demonstrasi sejak 25 Agustus yang lalu. Dan siapa yang sangka, bapak-bapak tersebut juga diketahui memiliki profesi yang nggak kaleng-kaleng, mulai dari CEO hingga para komisaris.