The Washington Post dan Reuters melaporkan bahwa jumlah kedai ramen yang tutup di Jepang pada tahun 2024 ini memecahkan rekor. Teikoku Databank pun membenarkan dengan memperlihatkan data bahwa sampai Juli 2024, sudah ada 49 kedai ramen yang mengajukan kebangkrutan. Alasannya karena kenaikan biaya untuk bahan hingga tenaga kerja. Kini, sulit menemukan ramen dengan harga di bawah 1.000 yen di Jepang.