Jelang bergulirnya Pilkada Serentak 2024, 'Peringatan Darurat' bergema di media sosial dan berlanjut ke jalanan. Aksi unjuk rasa yang digawangi oleh aktivis, mahasiswa, guru besar, hingga tokoh publik menentang DPR RI yang hendak menjegal putusan MK.
Drama Pilkada berlanjut saat Anies Baswedan gagal memiliki kendaraan untuk maju di Pilgub Jakarta. Kejutan juga muncul saat Pilkada Jakarta dimenangi Pramono-Rano yang harus menghadapi RK-Suswono yang diusung KIM Plus.