SMA Negeri 5 Bukittinggi, Sumatera Barat disegel warga. Akibatnya, aktivitas hari pertama sekolah terganggu.
Penyegelan dipicu sejumlah anak di lingkungan sekitar sekolah yang tidak lulus dan diterima masuk sekolah tersebut. Warga yang mengaku dari parik paga nagari atau unsur pemuda dari nagari menggembok pintu masuk sekolah.