Melansir Arab Bews, Jenin Abu Jarad, seorang kerabat dari salah satu siswa, mengatakan dia bersyukur melihat anak-anak kembali ke kelas.
"Sejak 7 Oktober, tidak ada sekolah untuk anak-anak kami," katanya.
"Selama waktu itu, yang bisa mereka lakukan hanya mengambil air, mencari makanan, atau bermain di jalan. Tapi syukurlah, sekitar seminggu hingga sepuluh hari yang lalu, sekolah mulai dibuka kembali secara bertahap," tambahnya.