Musibah dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Musibah dapat digambarkan sebagai ujian dan cobaan atau sebagai azab dan peringatan. Pandangan pertama tentang musibah lebih penting karena dapat memicu introspeksi, atau muhasabah, yang mendorong orang untuk memperbaiki diri dan memperbaiki kesalahan mereka.
Cara memahami musibah ini penting karena dapat memicu introspeksi atau muhasabah, yang mendorong manusia untuk memperbaiki diri dan memperbaiki kesalahan mereka.
"Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Baginya ada sesuatu (pahala) dari (kebajikan) yang diusahakannya dan terhadapnya ada (pula) sesuatu (siksa) atas (kejahatan) yang diperbuatnya." (Al-Baqarah:286).
Simak konten-konten informatif dan menarik lainnya hanya di detik.com !