Musim belanja Natal dan akhir tahun biasanya jadi masa panen buat perusahaan retail. Namun di AS, raksasa retail 'Target' harus menghitung ulang proyeksi penjualannya. Pasalnya, 40 juta data pelanggan 'Target' diretas penjahat. 40 juta data penting berupa nama, nomor kartu kredit atau debit, hingga kode pengamannya, diyakini jatuh ke tangan penjahat.