Pegiat media sosial Denny Zulfikar Siregar menepis tudingan bahwa dirinya buzzer bayaran untuk kepantingan istana. Ia mengaku independen dalam melakukan aktivitasnya berdasarkan pengamatan dan analisis pribadinya. Kemampuan yang dimilikinya buah dari kegemaran membaca sejak remaja, salah satu novel favoritnya karangan Enny Arrow yang masyhur di era 1980-an. Selain itu, Denny juga menolak disebut penyebar hoax yang kebal hukum. Menurutnya, selama ini pihak yang menggugat dirinya tak punya alat bukti kuat.
Selengkapnya, tonton Blak-blakan Denny Siregar, "Buzzer, Jokowi, dan Enny Arrow" di detik.com