Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Ali Jamil Harahap mengaku tidak tahu soal dirjen lain yang dimintai uang Rp 600 juta untuk keperluan kunjungan kerja Syahrul Yasin Limpo (SYL) ke Brasil. Ketua majelis hakim, Rianto Adam Pontoh lantas menyentil para pejabat Kementan era Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang tampak saling mencoba menyembunyikan borok, meski akhirnya ketahuan.