Menteri Keuangan Sri Mulyani menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 menjadi 4,7-5%. Proyeksi ini turun dibandingkan asumsi sebelumnya di level 5,2%.
Selain itu, dalam asumsi makro 2025 terbaru pemerintah memperkirakan inflasi terjaga di semester II, namun diperkirakan ada kenaikan sedikit lebih tinggi di 2,2-2,6%.