Chief Operation Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria mengatakan sampai saat ini pengelolaan BUMN belum memberikan manfaat yang besar ke ekonomi dalam negeri. Dony mengungkapkan dari 1.064 perusahaan BUMN, 52 persennya justru mengalami kerugian.
Kerugian yang dialami perusahaan BUMN itu mencapai Rp 50 triliun per tahun.