Komisioner Komnas Perempuan Siti Aminah Tardi melihat fenomena keterlibatan perempuan dalam aksi teroris disebabkan adanya manipulasi peran gender. Doktrin jihad perempuan mudah disusupi ke dalam alam pikiran dengan dalil kesamaan peran kaum laki-laki.
Lebih lanjut, Siti Aminah menyatakan perempuan yang tinggal di daerah konflik akan mudah dimasuki pemikiran radikal. Alhasil aktor intelektual mudah menjadikan perempuan sebagai agen kekerasan.