Beberapa kali mempunyai Gubernur Jakarta tak pernah lepas dari berbagai masalah yang membelit mulai dari banjir, macet, hingga kependudukan. Sayangnya Gubernur yang dianggap ujung tombak tak mampu menyelesaikan beragam persoalan ini, Gubernur dianggap lebih propengusaha ketimbang rakyat dan akibatnya banyak janji kampanye yang menguap tak berbekas.