Ilmuwan di California, AS mengklaim menciptakan telur buatan berbahan nabati sebagai pengganti telur ayam hasil ternakan yang dianggap berdampak buruk bagi lingkungan dan konsumen. Diklaim bukan hasil rekayasa genetika, telur dari bahan nabati ini juga diklaim memiliki kandungan protein dan rasa yang tidak kalah dari telur ayam biasa.