Setelah diperiksa Komisis Pemberantasan Korupsi (KPK) selama 8 jam, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idurs Marham akhirnya keluar dari gedung anti rasuah. Dia mengaku dicecar pertanyaan penyidik soal mekanisme penunjukkan kepala daerah dari partainya.