Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu kembali menggelar Sidang Kode Etik Penyelenggaran Pemilu dengan agenda mendengarkan kesaksian dari 17 saksi. Salah satunya Syarif, saksi kubu Prabowo-Hatta yang menyudutkan Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta.