Kapitra Ampera menyesalkan keterangan pers yang disampaikan pengurus Persaudaraan Alumni (PA) 212 terkait hasil pertemuan dengan Presiden Jokowi. Kapitra, yang juga aktivis PA 212 sekaligus pengacara Habib Rizieq, menyebut hal ini hanya memperkeruh suasana saja, padahal pertemuan tersebut dimaksudkan untuk menciptakan perdamaian.