Tim Keabsahan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Much. Syahroni, menilai manipulasi data atlet bulu tangkis menyebabkan tidak pernah tercapainya usia keemasan seorang atlet. Selain itu, Komisioner KPAI, Jasra Putra, sebut terdapat pelanggaran hak anak yang dari kasus tersebut.