Tokoh pro-demokrasi Myanmar, Aung San Suu Kyi menyampaikan pembelannya pada Rabu (11/12) di Mahkamah Internasional di Den Haaq, Belanda. Suu Kyi hadir sebagai menteri luar negeri Myanmar menjelaskan ada gambaran faktual yang salah mengenai situasi di negara bagian, Rakhine.