Sebanyak 34 keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu telah melapor ke Crisis Center Bandara Soekarno-Hatta. Keluarga inti korban, terutama dari luar daerah yang telah melapor crisis center, akan difasilitasi hotel hingga mendapatkan informasi lebih lanjut.