Seorang kakek di Desa Awang Cenrana, Kecamatan Amali, Bone, Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), menarik perhatian banyak orang lantaran membangun rumah di bawah tanah. Ia membutuhkan waktu dua tahun untuk menggali rumah di bawah tanah dengan bermodalkan cangkul.