Yulianti (54), perempuan yang disebut beralamat di Jakarta, meminta maaf telah membuat video pamer kerumunan, sebut Corona tak ada, hingga ajakan melawan pemerintah zalim. Dia diciduk polisi atas dugaan pelanggaran UU ITE.
Yulianti (54), perempuan yang disebut beralamat di Jakarta, meminta maaf telah membuat video pamer kerumunan, sebut Corona tak ada, hingga ajakan melawan pemerintah zalim. Dia diciduk polisi atas dugaan pelanggaran UU ITE.