Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) telah melakukan investigasi terkait insiden terbaliknya kapal di lepas pantai Johor Bahru, Malaysia. Hasilnya, BP2MI menemukan ada sejumlah keterlibatan oknum aparat penegak hukum hingga TNI yang menjadi ‘backing’ praktik pengiriman WNI ilegal ini.