Ketua Bidang Kajian Strategis Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Nuruzzaman, menyayangkan permintaan maaf yang disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) usai menyebut data pesantren yang terafiliasi dengan terorisme. Nuruzzaman menganggap seharusnya BNPT mengungkapkan fakta secara apa adanya.