Presiden Joko Widodo akui potensi penyaluran tak tepat sasaran kepada penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM. Menurutnya hal ini dikarenakan target jumlah penerima yang mencapai 20,6 juta.
Presiden Joko Widodo akui potensi penyaluran tak tepat sasaran kepada penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM. Menurutnya hal ini dikarenakan target jumlah penerima yang mencapai 20,6 juta.