Peneliti BRIN yang berkomentar soal ‘menghalalkan darah Muhammadiyah’ meminta maaf kepada pimpinan dan warga Muhammadiyah. Andi mengaku komentar ditulis karena sedang emosi.
Peneliti BRIN yang berkomentar soal ‘menghalalkan darah Muhammadiyah’ meminta maaf kepada pimpinan dan warga Muhammadiyah. Andi mengaku komentar ditulis karena sedang emosi.