Varian baru virus Covid-19 Eris jadi penyebab lonjakan kasus di Eropa. Epidemiolog Dicky Budiman menyebut varian baru Covid-19 Eris punya kecenderungan mengalahkan varian XBB yang sempat mendominasi di dunia. Di sisi lain, tingkat keparahannya tidak berbeda dengan varian sebelumnya.