Direktur Kerja Sama Sosial-Budaya ASEAN Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Yuliana Bahar mendorong adanya sinergi dari banyak pihak untuk menguatkan Jakarta sebagai ibu kota ASEAN. Pernyataan ini disampaikan dalam Sesi Ngobrol Asyik di agenda Pencanagan HUT Ke-498 Jakarta 'Jakarta Kota Global dan Berbudaya'. Yuliana pun mendeskripsikan peran besar anak muda untuk memperkuat posisi Jakarta sebagai capital diplomacy.
Pramono Anung pada Oktober 2024 pernah menyinggung Jakarta sebagai ibu kota ASEAN. Pramono mengatakan bahwa salah satu kelebihan Jakarta yang tak dimiliki kota lainnya adalah branding-nya sebagai ibu kota ASEAN.