WHO merespons soal virus flu babi G4 dari China yang disebut berpotensi menjadi pandemi. Menurut WHO, temuan tersebut bukanlah virus baru dan sudah pernah dipublikasikan sebelumnya. Direktur Eksekutif Program Kesehatan Gawat Darurat WHO, Michael J. Ryan, pun menyebut virus ini dalam pengawasan ketat sejak bertahun-tahun.