Epidemiolog: Vaksin Covid-19 Tidak Bisa Dibandingkan 'Head to Head'

20DETIK

   |   
16,639 Views | Minggu, 22 Agu 2021 18:52 WIB

Fenomena pilih-pilih jenis vaksin Covid-19 mulai muncul di masyarakat dengan hadirnya berbagai pilihan, seperti Moderna, Pfizer, hingga AstraZeneca. Terutama dengan adanya informasi terkait data efikasi tiap vaksin yang menjadi semacam daya tarik soal mana yang terbaik. Seperti pakar imunisasi yang mengimbau agar masyarakat tak menunda vaksinasi Covid-19 karena terlalu lama memilih, hal serupa juga disampaikan oleh epidemiolog Universitas Griffith Dicky Budiman. Dicky menyebut bahwa vaksin terbaik adalah yang sudah ada. Ia pun menegaskan bahwa vaksin Covid-19 itu tidak bisa dibandingkan secara head to head. Kenapa?

Dinda Ayu - 20DETIK