Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI dr. Anas Ma'ruf memberikan tanggapan terkait laporan kebocoran 1,3 juta data eHAC. Anas menyebut kebocoran data itu terjadi di aplikasi eHAC yang lama dan sekarang sudah tidak digunakan lagi. Berikut pernyataan lengkapnya.