Cita-cita Kiswanti untuk menuntut ilmu harus pupus karena kendala biaya. Namun, semangatnya tak ikut pupus. Ia tetap rajin membaca buku-buku demi memperdalam pengetahuannya.
Sejak saat itu, Kiswanti punya cita-cita baru. Ia ingin membangun perpustakaan gratis untuk anak-anak.