Lapisan tebal dan berlendir, mirip seperti ingus, menyebar di sepanjang Laut Marmara di dekat Istanbul, merusak kehidupan laut dan industri perikanan. Para ilmuwan mengatakan perubahan iklim dan polusi telah berkontribusi pada proliferasi bahan organik.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berjanji menyelamatkan pantai-pantai negara dari 'ingus laut'.