Kapolres Sukabumi, AKBP Dedi Darmawansyah, mengungkap motif di balik tawuran berdarah antar-pelajar yang terjadi pada Kamis (5/8) lalu. Kapolres sebut tawuran dilatarbelakangi saling ejek antar-sekolah hingga berujung tewasnya seorang siswa SMK DD, Parungkuda.