Ketum BPP Hipmi, Mardani H Maming menyatakan memahami dan pajak pertambahan nilai (PPN). mardani mengibarat hal ini sebagai "buah simalakama" yang tidak bisa dihindari.
Ketum BPP Hipmi, Mardani H Maming menyatakan memahami dan pajak pertambahan nilai (PPN). mardani mengibarat hal ini sebagai "buah simalakama" yang tidak bisa dihindari.