Aron (25) menjadi saksi kengerian tragedi Kanjuruhan, Malang. Saat itu ia melihat mayat dengan mata kepalanya sendiri sampai mendengar suara teriakan nama Tuhan dan meminta tolong di pintu 13 Stadion Kanjuruhan.
Aron (25) menjadi saksi kengerian tragedi Kanjuruhan, Malang. Saat itu ia melihat mayat dengan mata kepalanya sendiri sampai mendengar suara teriakan nama Tuhan dan meminta tolong di pintu 13 Stadion Kanjuruhan.