Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkap perputaran uang di masyarakat berkat program makan bergizi gratis (MBG) ini mencapai Rp 28 triliun.
Adapun uang tersebut bukanlah bersumber dari APBN. Melainkan dari uang para mitra, yang mana untuk pembangunan satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) membutuhkan Rp 1,5 miliar sampai Rp 2 miliar. Sementara saat ini tercatat sudah ada 5.103 SPPG di seluruh Indonesia.