Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro menjelaskan tidak mungkin semua masyarakat Indonesia menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) covid-19. Untuk itu diadakan rapid test sehingga hanya yang hasilnya reaktif saja akan diarahkan untuk menjalani tes PCR.