PPATK mengusulkan tambahan anggaran menjadi Rp 1,19 triliun untuk tahun anggaran 2026.
Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana menyebut anggaran itu akan dialokasikan untuk belanja pegawai operasional sebesar Rp 176,2 miliar dan belanja barang Rp 22,8 miliar.
Ivan menyebut pihaknya masih kekurangan dana sebesar Rp 208,1 miliar pada tahun 2025.